You may have to register before you can download all our books and magazines, click the sign up button below to create a free account.
Buku "TV dan Film" menawarkan sebuah panduan komprehensif tentang bagaimana televisi dan film telah berkembang sebagai media hiburan sekaligus cermin sosial sepanjang abad ke-20 dan ke-21. Dengan memeriksa sejarah, teknologi, dan tren yang mempengaruhi kedua medium ini, buku ini menyajikan analisis mendalam mengenai cara mereka membentuk dan dipengaruhi oleh masyarakat. Pembaca akan menemukan wawasan tentang evolusi estetika visual, narasi, dan teknik produksi, serta dampak signifikan dari televisi dan film terhadap budaya populer dan perubahan sosial. Dalam setiap bab, buku ini tidak hanya mengupas aspek teknis dan sejarah, tetapi juga meneliti bagaimana TV dan film berperan dalam menyebarluaskan ideologi, mempengaruhi pandangan publik, dan mencerminkan pergeseran sosial. Dengan pendekatan yang holistik, "TV dan Film" mengajak pembaca untuk memahami kedalaman dan kompleksitas dari dua bentuk hiburan yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Buku ini adalah sumber yang berharga bagi siapa saja yang ingin mengeksplorasi hubungan dinamis antara media, budaya, dan masyarakat.
Buku ajar "Sejarah Kebudayaan Indonesia" menggali dengan mendalam keberagaman budaya Indonesia dari masa lampau hingga masa kini. Dalam buku ini, pembaca akan dibawa dalam perjalanan yang memadukan aspek sejarah, seni, tradisi, dan nilai-nilai yang membentuk identitas budaya Indonesia yang kaya dan beragam. Dari keragaman suku, bahasa, adat istiadat, seni tradisional, hingga pengaruh modernisasi dan globalisasi, buku ini memberikan gambaran komprehensif tentang keberagaman budaya Indonesia yang unik. Buku ajar ini mencakup pemahaman mendalam tentang akar budaya Indonesia, peran nilai-nilai tradisional dalam membentuk identitas bangsa, serta dampak perubahan sosial, politik, dan teknologi terhadap kebudayaan Indonesia. Pembaca akan disajikan dengan analisis yang detail tentang bagaimana kebudayaan Indonesia terus beradaptasi dan berkembang seiring dengan perubahan zaman, sambil menjaga keaslian dan keberagaman budaya. Buku ini tidak hanya berfungsi sebagai sumber pengetahuan yang mendalam tentang sejarah kebudayaan Indonesia, tetapi juga sebagai panduan yang menginspirasi untuk menjaga, melestarikan, dan menghargai kekayaan budaya bangsa untuk generasi mendatang.
Buku “UMKM DIGITAL : Teori dan Implementasi UMKM pada Era Society 5.0” membahas bagaimana UMKM dapat memanfaatkan teknologi digital untuk berkembang di era Society 5.0. Buku ini menguraikan konsep dasar Society 5.0 yang mengintegrasikan teknologi seperti AI, big data, dan IoT dalam kehidupan sehari-hari, termasuk bisnis UMKM. Dengan memanfaatkan teknologi, UMKM dapat meningkatkan daya saing, memperluas jangkauan pasar, dan mengoptimalkan operasi bisnis. Pembaca diajak untuk memahami pentingnya adaptasi digital agar UMKM tidak tertinggal dalam persaingan global. Buku ini juga mengupas strategi digital marketing yang efektif, seperti penggunaan e-commerce, media sosial, email marketing, dan content marketing untuk memaksimalkan potensi bisnis. Selain itu, penerapan big data dan AI dijelaskan sebagai alat yang dapat membantu UMKM dalam memahami tren pasar dan perilaku konsumen. Dengan pendekatan praktis dan studi kasus nyata, buku ini menjadi panduan yang berguna bagi pelaku UMKM untuk meraih sukses dan berkontribusi pada perekonomian nasional di era digital ini.
This book is a collection of 99 sohbets or speeches delivered by the Sheikh of the Sufi Order Naqshbandi, Mawlana Sheikh Nazim al-Haqqani ar Rabbani . Several themes are discussed, such as Islam, love, truth, spirituality, etc. Only by the light of the Spiritual Path and the mystic way can the Truth be discovered. In order for one to truly witness the Perfection of the Absolute, one must see with one's inner being, which perceives the whole of Reality. This witnessing happens when one becomes perfect, losing one's (partial) existence in the Whole. If the Whole is likened to the Ocean, and the part to a drop, the sufi says that witnessing the Ocean with the eye of a drop is impossible. However, when the drop becomes one with the Ocean, it sees the Ocean with the eye of the Ocean .
The esteemed author beautifully explains the topic about the importance of enacting righteous deeds by which Allah wipes out sins and elevating a person to higher degrees on the Day of Judgment.
This book explores the Central Asian element in the formation of the civilization of Mughal India, focusing on the 16th and 17th centuries. The culture of the Mughal Empire is seen to be a composite of indigenous and foreign elements, many of which originated, like the Mughal rulers themselves, in Central Asia.
A study of the Saudi Arabian monarchy’s efforts to construct and disseminate a historical narrative to legitimize its rule. The production of history is premised on the selective erasure of certain pasts and the artifacts that stand witness to them. From the elision of archival documents to the demolition of sacred and secular spaces, each act of destruction is also an act of state building. Following the 1991 Gulf War, political elites in Saudi Arabia pursued these dual projects of historical commemoration and state formation with greater fervor to enforce their postwar vision for state, nation, and economy. Seeing Islamist movements as the leading threat to state power, they sought to de...
Fifty leaves that form the sumptuous Kevorkian Album, one of the world's greatest assemblages of Mughal art. -- Metropolitan Museum of Art website.
Selection of papers presented at a conference 'Art, Patronage and Society in the Muslim Deccan from the Fourteenth Century to the Present Day' (4-6 July 2008) at St. Antony's College, Oxford, with support from the John Fell Fund, Barakat Trust and Alessandro Bruschettini.